Cara Membeli Peralatan Kendo dari Jepang

Peralatan olahraga Kendo jarang ditemukan di Indonesia. Mungkin ada, tapi dalam jumlah terbatas atau secukupnya (terutama yang diproduksi di dalam negeri seperti Bokken). Sehingga produsen utama pilihan Kendoka adalah produk-produk dari Jepang.

Dahulu itu salah satu kesulitan mengembangkannya, bagi kalangan dengan akses terbatas. Namun sekarang, dengan perkembangan dunia e-commerce, mulai banyak pintu-pintu terbuka bagi yang serius menggeluti olahraga ini .

Disclaimer! Ini sekedar share pengalaman penulis, bukan berarti sebuah cara adalah benar, sebab pengalaman setiap orang bervariasi. Kembali pada tanggung-jawab masing-masing, baik pembeli maupun penjual.

Jadi cara pemesanan (belanja online) peralatan Kendo dari Jepang umumnya bisa melalui 3 cara :

1. Beli langsung di website onlinestore peralatan Kendo 

Masuk saja ke versi internasional dari onlinestore peralatan Kendo Jepang. Ini adalah pilihan mudah bagi kalian yang tidak berbahasa Jepang, ya.  

Contoh : Tozando, E-Bogu, KendoStar, All Japan Budogu, dsb

Pros :

• Lebih paham seluk beluk barang yang ingin kita beli, terutama bila toko tersebut memproduksi sendiri peralatan Kendo-nya.
• Pengiriman cepat, karena memang langsung tidak melalui perantara
• Penanggung jawab pengiriman biasanya lebih jelas, ada kontak toko yang bersangkutan. Ini cukup penting bila barang bermasalah dan tertahan di imigrasi.

Cons :

• Harga barang jatuhnya cukup mahal, karena biaya ada yang sudah termasuk ongkos kirim atau karena versi ekspor
• Barang yang kita inginkan terbatas hanya pada satu toko, kalau mau beli di toko lain biaya lagi.

2. Beli via e-commerce

E-commerce yang menangani pembelian dan pengiriman internasional. Mirip-mirip Tokopedia atau Buka Lapak tapi versi internasional. Bagi kamu yang bisa bahasa Jepang tentu cara seperti ini lebih mudah.

Contoh : Yahoo Japan, Rakuma, Rakuten, Alibaba, Amazon Japan, dsb.

Pros :

• Harga kadang jauh lebih murah 
• Ada pilihan banyak toko 
• Tahu rating dari produk yang diinginkan dibandingkan yang lain
• Toko resmi peralatan Kendo online biasanya ada juga yang hadir di e-commerce
• Tersedia fitur non kartu kredit/paypal 
• Layanan pengiriman ada yang beragam

Cons :

• Penanggung jawab tidak langsung karena hanya perantara, bukan yang packing
• Slow respond, pembeli sebaiknya riset sendiri barangnya.
• Beberapa e-commerce Jepang hanya menggunakan bahasa Jepang.

3. Beli via proxy

Ini adalah sistem yang menggantikan model jastip. Diperuntukkan bagi pembeli yang tidak bisa berbahasa Jepang atau mengincar barang-barang di pasar Jepang namun tidak tersedia pengiriman internasional. Website perusahaan proxy terhubung dengan e-commerce Jepang, kita pilih barang,  lalu mereka akan memesankan untuk kita seharga barang plus biaya kirim dan biaya jasa serta titip di gudang si proxy ini. Setelah terkumpul barang dari sana sini, bisa minta packing dan kirim ke alamat kita.

Contoh : FromJapan, SamuraiBuyer, ZenMarket

Pros :

• Harga kadang jauh lebih murah 
• Bisa beli dari banyak toko lalu dikumpulkan untuk dipacking bersama = hemat ongkir ke Indonesia
• Tersedia berbagai fitur pembayaran termasuk yang non kartu kredit, paypal, bahkan ada yang OVO dan Alfamart!
• Karena terhubung dengan e-commerce Jepang, perusahaan peralatan Kendo banyak ditemukan disini juga
• Customer Service tersedia dalam berbagai pilihan bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
• Tersedia pilihan-pilihan pengiriman EMS, DHL hingga FedEx

Cons :

• Tanggung jawab terbatas beli dan kirim, bila ada yang berhubungan dengan kerusakan dan imigrasi proses lebih rumit
• Slow respon pertanyaan karena harus melalui perantara
• Proses pengiriman lambat karena harus beli dulu, masuk gudang, packing baru kirim.

Pilihan lain adalah via Jastip yang banyak beredar di sosial media, penulis belum memilih menggunakan jastip karena alasan kepraktisan serta kejelasan yang biasa ada pada perusahaan berbadan hukum. Namun bila kamu sudah punya langganan/kenalan yang terpercaya tentu tidak ada salahnya memakai cara Jastip . 

Penulis sendiri untuk barang yang bernilai cukup besar lebih memilih untuk membeli langsung dari toko online penjual peralatan Kendo. Terutama bagi barang-barang yang bisa rumit pemecahannya saat berurusan dengan pihak imigrasi. Bila yang nilainya kecil-kecil atau perintilan, aman melalui imigrasi, cara e-commerce atau proxy bisa jadi pilihan.

Apakah kamu punya pengalaman lain?

Gambar : website KendoStar, Tozando, Yahoo Japan, ZenMarket